Laman

Tuesday, June 25, 2019

=LOVE (Equal Love; イコラブ; Ikorabu): Grup Petama Diluar Aki-P Kingdom!


Halo semuanya~

Setelah bertahun-tahun berhibernasi dan tidak mampu menyentuh dunia tulis-menulis (Mistel terakhir bikin post random thought itu Januari tahun lalu! Haha), akhirnya Mistel berhasil mematahkan kutukan(?) ketidak-sempatan-menulis alias kemalasan yang selama ini menggelayuti Mistel! Hoho

Masih ada yang suka baca blog gak ya, jaman sekarang tuh? Para pembaca lama blog random gak jelas ini apakah masih eksis? Haha. Makasih banyak loh yang udah pada baca tulisan-tulisan lama Mistel, Mistel aja kalau baca ulang suka cringe sendiri soalnya kebanyakan pake emoticon “:v” yang sekarang udah dianggap sangat alay. Oh iya, salam kenal dan selamat datang juga buat pembaca baru (kalau ada 😂), silakan bertahan dengan ke-gaje-an blog ini~

Bulan Mei kemarin Mistel yang pemalas ini akhirnya membulatkan tekad untuk bikin konten yang belum pernah ada sebelumnya, yaitu color-coded lyrics buat lagu-lagunya dedek-dedek =LOVE (Ikorabu). Mistel bikin konten itu karena sepengetahuan Mistel, belum ada aja yang bikin dalam bentuk teks. Studio48 juga cuma menyediakan buat yang ada anak-anaknya Aki-P aja (termasuk IZ*ONE yang Japanese release), itu pun gak semua karena Mistel lihat gak (atau belum) ada Hinatazaka46. Kalau buat liriknya Ikorabu, sebenernya di youtube udah ada beberapa sih yang bikin meski cuma lagu major single aja, ala-ala color-coded lyrics lagu K-Pop gitu jadinya *tapi Mistel udah duluan bikin sebelum tau di youtube ternyata ada kok, jadi gak nyontek ya 😜*.

Loh, loh, tunggu dulu. Setelah satu setengah tahun gak nulis dan bahas konten idol, tiba-tiba Mistel balik dengan kondisi ngidol grup yang bukan besutan Babeh Aki-P untuk pertama kalinya? Ada apa ini kok keluar dari kapalnya Babeh? Wkwkw jangan kaget dulu soalnya kalian bakal lebih kaget kalau baca posting setelah ini. Well, sebenernya bukan bener-bener gak ada hubungannya sama Aki-P sih, toh ini juga buatan anak didiknya Aki-P, yaitu si mantan emak kos HKT alias Sasshi. Sasshi sendiri juga cerita kok kalau dia kadang minta minta saran ke Aki-P, tapi gak setiap saat. Menurut Mistel, Sasshi kali ini bener-bener serius memikirkan banyak hal buat memproduksi idolnya sendiri, jadi kita mari kesampingkan Aki-P dulu dan apresiasi kerja keras Sasshi beserta staff~ *clap clap clap*

Oke, selanjutnya ayo kita bahas tentang dedek-dedek Ikorabu~

Pertama-tama, selain diproduseri oleh mantan member HKT48, Sashihara Rino, =LOVE itu apa sih? Tanpa bermaksud menggurui karena Mistel juga belom terlalu lama tenggelam dalam Ikorabu Numa (kolam Ikorabu) ini, Mistel bakal jelasin seupil info yang Mistel tau.

Jadi, =LOVE (Equal Love) atau yang dalam bahasa Jepang dieja Ikōrurabu (イコールラ), atau lebih sering disebut Ikorabu (イコラ) karena lebih singkat, merupakan Seiyuu Idol yang diproduseri Sasshi dengan kerjasama dari Yoyogi Animation Academy (YOANI). Ikorabu adalah grup yang beranggotakan 12 orang, dengan center Takamatsu Hitomi dan leader Yamamoto Anna. Profil membernya bisa dilihat disini.

 

Pada tau seiyuu kan, ya? Iya, itu pengisi suara di anime, game, dsb. Sasshi pengen bikin grup idol tapi yang juga bisa jadi Seiyuu gitu. Setelah selesai audisi, dia cerita kalau pas seleksi dia sedikit banyak juga menilai warna suara para kontestan karena memang itu yang dibutuhkan buat jadi Seiyuu, tentu tanpa melupakan aspek ‘idol’ lainnya. Meskipun pada kenyataannya, gak semua member yang keterima berambisi buat jadi seiyuu sih. Ada juga yang gak pede sama suaranya, tapi toh mereka tetep bisa jadi sosok ‘idol’-nya, kan? ‘Seiyuu’-nya bisa belajar sambil jalan.


Hmm? Ada yang nyebut 22/7, idol project-nya Aki-P itu? Iya, banyak yang mempertanyakan juga sih ya kayaknya. Karena waktu pengumuman dibentuknya 22/7 sama Ikorabu gak terlalu terpaut jauh, banyak yang mikir ini Sasshi sengaja bikin rival apa gimana? Menurut Mistel dengan segala kesotoyannya sih nggak, karena konsep keduanya beda, pasar yang dituju juga beda, meskipun sama-sama bawa titel ‘Seiyuu Idol’. Kalau Ikorabu itu secara umum sama kayak idol lainnya, cuma ketambahan sedikit aja yaitu dipersiapkan buat jadi Seiyuu, lain lagi sama 22/7. 22/7 ini disebutnya Digital Seiyuu Idol, jadi dari awal mereka udah dibikinin karakter animasi buat masing-masing membernya, baru setelah itu mereka ‘menghidupkan’ karakter tersebut sebagai idol. Lagipula, Sasshi juga sebenernya udah lama banget kan punya mimpi pengen bentuk idol grup punya dia sendiri, dan mungkin saat itu dia merasa momennya pas jadi ya dibikin aja.

Balik lagi ke Ikorabu~

Gimana ceritanya bisa sampai ‘kecemplung’ ke kolam Ikorabu? Jadi, sebenernya dulu itu Mistel aware sama info kalau Aki-P bakal bikin idol project baru yang bukan lanjutan dari 48 maupun 46, terus gak berapa lama kemudian ada berita juga kalau Sasshi akhirnya buka audisi buat idol grup yang bakal dia produseri, tapi ya cuma lewat gitu aja beritanya di timeline twitter, Mistel waktu itu masih sibuk ‘kenalan’ sama anak-anak Keyaki soalnya, haha.

Waktu berlalu, sampai akhirnya tiba saat perilisan MV Single ketiga mereka, Teokure Caution. Behh, timeline twitter Mistel meledak. Ya gimana nggak, orang video Youtube-nya aja clickbait banget 🙂 Mistel nonton MV-nya, tapi waktu itu gak terlalu kecantol, cuma jadi tau Iori aja karena paling eye-catching banget dengan rambut pendeknya. Tapi Mistel belum tergerak buat kepoin, bahkan belum tau kalau mereka ternyata punya akun twitter. Mistel baru follow akun Iori itu sehari setelah single “Teokure Caution” rilis (17 Mei 2018), setelah itu juga cuma ngikutin seadanya aja kalau tweet-nya dia lewat di timeline.


Mistel inget dulu pernah di-’tunjukin’ terus disuruh nonton MV “Bokura no Seifuku Christmas” sama temen Mistel di twitter, Mistel jawab nanti ditonton tapi gak sempet-sempet, haha. Gak bisa maksa memang ya kalau belum tergerak hatinya tuh~ Oh iya, gara-gara temen Mistel itu juga, Mistel jadi ‘kenal’ Hitomin, soalnya sering di-retweet 😂

Lanjut, beberapa bulan kemudian (Desember 2018) Mistel Alhamdulillah akhirnya dapet kesempatan buat ke Jepang (kapan-kapan diceritain kalau sempat). Tempatnya memang bukan di kota besar sih, di Kota Shobara, Prefektur Hiroshima. Tapi ya namanya di Jepang ya, kepleset sedikit ke Lawson atau Seven Eleven aja udah bejibun barang idol :)) Apalagi di toko bukunya. Kata temen orang Indonesia Mistel yang udah duluan kuliah disana “toko bukunya kecil mungkin gak lengkap”. Tapi setelah Mistel datangi dan liat sendiri, duhhhh ternyata selalu up to date sama rilisan-rilisan baru :))) Taunya temen Mistel aja yang gak ngerti betapa berharganya barang-barang disana.

Tunggu, kenapa jadi cerita ini? Haha. Balik ke topik, di toko buku itu Mistel gak nyari single Ikorabu sih karena belum kepikiran, lebih fokus ke 48G sama Sakamichi, sama sedikit koreaan meskipun gak paham siapa-yang-mana soalnya buat nawarin ke temen-temen yang koreaan (Dan bego-nya, sekarang Mistel baru ngeh pas lihat ulang foto-foto selama disana, “oh, jadi ini tuh yang ini?” dan menyesal tidak beli :)) Memang penyesalan selalu datang belakangan, ya 🙃). Terus dua bulan kemudian, sekitar akhir Februari 2019 Mistel ngelakuin trip nekat sendirian ke Tokyo-Saitama (alasan kenekatan dan cerita dibaliknya kapan-kapan diceritain kalau sempat).

Nah, pas di Tokyo ini Mistel mampir di toko merchandise idol gitu di Akihabara. Mistel inget banget di display case paling depan, ditampilin single keempat Ikorabu yang “Want You! Want You!”, covernya lucu soalnya :’3 Mistel sempet kepikiran buat beli karena memang sudah nyiapin budget buat khilaf, tapi setelah masuk lebih dalam ke tokonya, semuanya runyam 🙂 Mistel galau ternyata ada single grad Sayanee tipe yang Mistel mau tapi gak ada di Tower Records yang abis Mistel kunjungi, terus ada single Nogizaka46 yang udah duluan masuk whistlist Mistel juga, ada keychain Miyata Manamo sama pin Sasaki Kumi, dan akhirnya tereliminasilah single “Want You! Want You!”-nya, lalu baru sekarang merasa menyesal :))

Time skip lagi ke awal April 2019, Mistel baru bats an eye ke Sasshi lagi karena dia ngumumin kalau dia abis bentuk grup baru (lagi!) yang namanya ≠Me (Not Equal Me, ノイミ/Noimi), adeknya =LOVE. Gila, pikir Mistel. Ikorabu aja belum kesentuh, lol. Dan dari situ baru sadar (lagi) kalau belum ‘kenalan’ dengan ‘bener’ ke Ikorabu. Tapi Mistel lagi sibuk nih revisi skripsi, baru sekitar sebulan kemudian (awal Mei 2019), AKHIRNYA Mistel kepoin juga MV-MV Ikorabu dari Official Youtube Channel-nya. Dari situ Mistel jadi sadar kalau Iori selain lucuk juga vokalnya gak main-main, Hitomin yang Mistel kira badannya ‘imut’ ternyata paling bongsor, terus jadi tau Nagisa juga soalnya center lagu “Todoite Love You”.

Sekitar seminggu kemudian Mistel iseng nonton video behind the scene-nya “Bokura no Seifuku Christmas”, dan jadi malah ngehapalin semua member Ikorabu karena di videonya dikasih nama satu-satu, haha. Setelah itu Mistel jadi mulai follow twitter dan IG beberapa member Ikorabu kayak Satake Nonno (gegara dia Iori-lover juga, lol), Morohashi Sana/Sanatsun (gegara visual dan vokal), Otoshima Risa sama Sasaki Maika (gegara visual, awalnya), Takamatsu Hitomi/Hitomin (karena why not), Saito Nagisa (karena lucuk), dan Otani Emiri/Mirinya (gegara sering post foto ala couple sama Iori hsshshsh), tapi pada akhirnya Mistel follow semuanya karena Mistel sayang OT12 :’))

Untuk IG, yang punya akun sebenernya cuma tiga orang (Mirinya, Risa, Sanatsun), tapi Iori punya dua fan account, satu dipegang orang jepang (kayaknya) dan kebanyakan ngepost ulang dari twitter apa yang Iori post atau member lain post tapi ada Iori-nya, satu lagi fanbase Indo-nya Iori. Kalau akun yang jepang pernah disebutin Iori di showroom-nya, katanya ada yang lapor kalau ada akun yang pakai nama dia di IG, Iori bilang gak apa-apa mereka udah nulis 'unofficial account' jadi gak masalah. Nah, kalau fanbase Indo ini nih yang bikin Mistel makin kesengsem sama Iori, soalnya suka ngepost potongan Showroom atau video lain yang Iori-nya lucuk, terus banyak momen Ikaringu (gabungan nama Maika + Ioringu yang mereka bikin sendiri) juga.

Abis selesai kepoin video dari IG yang bikin jebol kuota Mistel, Mistel jadi beralih ngepoin akun twitter-nya Maika, yang mengakibatkan Mistel jadi jatuh cinta terlalu dalam ke Maika :)) Memang oshi-wrecker ya, dasar~ haha. Apalagi setelah nonton video Debut 1st Anniversary Live yang sama sekali gak ada Maika, terus nonton video dokumenter Ikorabu di youtube ternyata dijelasin kalau waktu itu Maika memang lagi hiatus dan jadi sama sekali gak berpartisipasi di single “Want You! Want You!”—yang Mistel juga baru sadar setelah nonton ulang lagi MV single keempat beserta coupling song-nya (Ima, Kono Fune ni Nore!) kalau bener memang gak ada Maika.

MV "Ima, Kono Fune ni Nore!"
Gak tau ya, rasanya agak gimana gitu kalau bawa-bawa kata ‘hiatus’ tuh, suka keinget trauma dari grup sebelah yang abis hiatus biasanya langsung.. :’) Tapi hamdalah sih di kasusnya Maika, dia balik dengan selamat dan masih tetep ceria seperti biasanya. Karena, kebetulan juga Mistel tau masalah hiatus ini setelah nonton Showroom rutin ‘Ikotaimu’ yang member terpilihnya itu Maika, Iori, sama Sanatsun. Mereka kelihatan seru-seru aja disitu, jadi ya syukur deh skenario hiatusnya bukan skenario yang horor :')

Begitulah kira-kira cerita gimana Mistel bisa ‘kecemplung’ di kolamnya Ikorabu~ Tadinya mau sekalian cerita apa-apa aja yang bikin Mistel suka sama mereka secara keseluruhan, tapi gak nyangka cerita sejarahnya aja ternyata sampe sepanjang ini, jadi dipotong aja deh ya! (Dilanjut kalau sempat)🤣

(Update, lanjutannya bisa dibaca disini: イコラブのいいこと : The Reasons Why I Love =LOVE)

Terima kasih yang udah mau baca meskipun gaje, sampai jumpa~

1 comment:

  1. Ternyata =Love ama ≠Me adek kakak shshshsh... Terimakasih atas pencerahan nya.

    ReplyDelete

Newer Post Home Older Post